Penjelasan Doa Rasulullah Tentang Hari Buruk
Dinukil dari kitab Syarhud Du'a Syekh Mahir bin Abdul Humaid,
"Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari hari yang buruk, malam yang buruk, jam yang buruk, teman yang jahat, dan tetangga yang jahat di tempat tinggal tetapku." (1)
اللَّهُمَّ إنّي أعُوذُ بِكَ مِنْ يَوْمِ السُّوءِ، وَمِنْ لَيْلَةِ السُّوءِ، وَمِنْ سَاعَةِ السُّوءِ، وَمِنْ صَاحِبِ السُّوءِ، وَمِنْ جَارِ السُّوءِ في دَارِ الْمُقامَةِ
الشرح: قوله: (اللَّهم إني أعوذ بك من يوم السوء): استعاذة باللَّه تعالى من يوم يكون فيه القبح والفحش, والشر, وتكون فيه المصائب، ونزول البلاء، والغفلة, فهذه استعاذة كاملة من كل سوء وشرٍّ يقع في اليوم
Sabda nabi "Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari hari yang buruk "
maksudnya adalah meminta perlindungan kepada Allah ta'ala dari hari yang terdapat di dalamnya kejelekan, keburukan dan kejahatan, dan hari yang ada di dalamnya musibah, jatuhnya cobaan dan kelalaian, maka ini adalah permintaan perlindungan yang sempurna dari semua keburukan yang jatuh pada hari tersebut. (2)
Intinya adalah meminta perlindungan kepada Allah dari segala keburukan, kejelekan, dan kejahatan yang terjadi dalam waktu tersebut sehingga terhindar dari segala keburukan, kejelekkan dan kejahatan tersebut secara sempurna.
قوله: (ومن ليلة السوء): عطف الخاص على العام، ومن ليلة ينزل فيها شر، وسوء وبلاء.
Sabda nabi : "dan dari malam yang buruk"
adalah 'athaf khas kepada 'am (pengkhususan setelah kalimat yang awwal, yaitu hari yang buruk),
maksudnya, dan meminta perlindungan dari malam yang turun padanya kejelekan, keburukan dan cobaan .
قوله: (ومن ساعة السوء): تخصيص بعد تخصيص لشدة الافتقار إلى حفظ اللَّه تعالى للعبد في كل الأزمنة، وفيه بيان أن العاصم هو اللَّه جلَّ وعلا، لا أحد سواه، وأن العباد لا غنى لهم عنه تعالى طرفة عين في كل الأحوال والأوقات.
Sabda nabi : "dan dari jam yang buruk"
adalah takhsis ba'dat takhsis (pengkhususan setelah kalimat yang kedua, yaitu malam yang buruk),
ini disebabkan karena sangatnya butuh seorang hamba kepada Allah ta'ala dalam setiap waktunya,
dalam hadis ini juga ada keterangan bahwa yang menjaga hanyalah Allah azza wajalla, tiada seorangpun kecuali Dia, dan sesungguhnya para hamba tiada kecukupan sama sekali bagi mereka dari Allah ta'ala dalam setiap keadaan dan waktunya. Maksudnya adalah setiap makhluk selalu butuh kepada Allah Setiap waktunya.
قوله: (ومن صاحب السوء): ومن صاحب الشرّ الذي ليس فيه صلاح؛ فإن مصاحبته فيها ضرّ وهلاك في الدنيا والآخرة، كما قال تعالى"وَيَوْمَ يَعَضُّ الظَّالِمُ عَلَى يَدَيْهِ يَقُولُ يَا لَيْتَنِي اتَّخَذْتُ مَعَ الرَّسُولِ سَبِيلًا* يَا وَيْلَتَى لَيْتَنِي لَمْ أَتَّخِذْ فُلَانًا خَلِيلًا *لَقَدْ أَضَلَّنِي عَنِ الذِّكْرِ بَعْدَ إِذْ جَاءَنِي وَكَانَ الشَّيْطَانُ لِلْإِنْسَانِ خَذُولًا"
Sabda nabi : "dan dari teman yang jahat"
maksudnya, dan meminta perlindungan dari teman jahat yang tidak mempunyai kebaikan, karena bersahabat dengan mereka terdapat bahaya dan kerusakan dunia dan akherat,
Sebagaimana firman Allah ta'ala :
“Dan ingatlah pada hari kiamat itu nanti orang yang gemar melakukan kezaliman akan menggigit kedua tangannya dan mengatakan, ‘Aduhai alangkah baik seandainya dahulu aku mengambil jalan mengikuti rasul itu. Aduhai sungguh celaka diriku, andai saja dulu aku tidak menjadikan si fulan itu sebagai teman dekatku. Sungguh dia telah menyesatkanku dari peringatan itu (al-Qur’an) setelah peringatan itu datang kepadaku.’ Dan memang syaitan itu tidak mau memberikan pertolongan kepada manusia.” (3)
قوله: (ومن جار السوء في دار المقامة): لأن شرّه دائم, وأذاه ملازم، الذي لا يأتمر بأوامر اللَّه تعالى, ولا ينتهي عن نواهيه، ومنها معرفة حق الجار، ويشمل جار المقام: الزوجة، والخادم, والصديق الملازم, وفيه إيماء إلى أنه ينبغي تجنب جار السوء, والتباعد بالانتقال عنه إن وجد إلى ذلك سبيلاً.
Sabda nabi : "dan dari tetannga yang jahat di tempat tinggal tetapku"
Hal ini disebabkan keburukan tetangga yang langgeng dan menyakiti terus menerus, yaitu tetangga yang tidak menyuruh kepada perintah- perintah Allah dan tidak mencegah dari larangan-larangan Allah,
dalam hadits ini terdapat pengetahuan tetangga hak tetangga, dan termasuk tetangga yang di tempat tinggal adalah istri, pembantu dan teman yang sering datang,
dalam hadis juga terdapat isyarat bahwa sebaiknya menjauh dari tetangga yang jahat dengan cara berpindah, itu jika memungkinkan.
Wallahu a'lam.
شرح الدعاء من الكتاب والسنة
ماهر بن عبد الحميد بن مقدم
Notes :
1. Hadits riwayat at tabrani dalam kitab al kabir (17/294) dan ad dailami (1/46) , al haitsami dalam kitabnya majma' zawaid (10/144) mengatakan bahwa hadis ini rijalnya shahih.
2. penjelasan dari kitab faidhul qadir al munawy (2/139)
3. al furqan ayat 27-29
Sebagai pengetahuan tambahan, Tahukah anda bahwa api itu ada empat macam :
1. Api yang makan dan minum.
2. Api yang tidak makan dan tidak minum.
3. Api yang makan dan tidak minum.
4. Api yang minum dan tidak makan.
Api yang makan dan minum adalah api neraka jahannam,
Api yang tidak makan dan tidak minum adalah api dunia,
Api yang makan dan tidak minum adalah api yang darinya diciptakan malaikat,
Api yang minum dan tidak makan adalah api yang darinya diciptakan matahari, dan darinya pula diciptakan syaitan .
Wallahu a'lam.
Referensi kitab al-'udhmah karya imam abu syaikh, dan kitab asrarul kaul imam suyuti :
وأخرج أبو الشيخ عن معاوية بن صالح أنه بلغه
(أن النيران أربع: فنار تأكل وتشرب؛ وهي نار جهنم، ونار لا تأكل ولا تشرب؛ وهي نار الدنيا، ونار تأكل ولا تشرب؛ وهي النار التي خلقت منها الملائكة، ونار تشرب ولا تأكل؛ وهي النار التي خلقت منها الشمس، ومنها خلقت الشياطين .(
أسرار الكون
جلال الدين السيوطي
حدثنا حدثنا الوليد ، عن أبي حاتم ، حدثنا أبو صالح ، حدثني معاوية ، رحمه الله تعالى أنه : " بلغنا أن النيران أربع : فنار تأكل وتشرب ، ونار لا تأكل ولا تشرب ، ونار تأكل ولا تشرب ، ونار تشرب ولا تأكل ، فالنار التي تشرب وتأكل فنار جهنم ، والنار التي لا تأكل ولا تشرب فنار الدنيا ، والنار التي تأكل ولا تشرب فالنار التي خلقت منها الملائكة ، والنار التي تشرب ولا تأكل فالنار التي خلقت منها الشمس ، ومنها خلقت الشياطين " .
العظمة
لأبي الشيخ الأصبهاني
رَبَّنَا إِنَّنَا آمَنَّا فَاغْفِرْ لَنَا ذُنُوبَنَا وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
"Ya Tuhan kami, sesungguhnya kami telah beriman, maka ampunilah segala dosa kami dan peliharalah kami dari siksa neraka." Aamiin...
Komentar