[VIDEO] Tata Cara, Adab, dan Doa Saat Berwudhu (Bagian 1)




















Ketika engkau telah selesai beristinja' maka janganlah kau tinggalkan bersiwak, karena bersiwak itu bisa membersihkan mulut dan diridhai Tuhan serta dibenci syetan, sekali shalat‎ dengan bersiwak itu lebih utama dari pada 70 kali shalat tanpa siwak.










باب آداب الوضوء






فإذا فرغت من الاستنجاء، فلا تترك السواك؛ن فإنه مطهرة للفم، ومرضاة للرب، ومسخطة للشيطان وصلاة بسواك أفضل من سبعين صلاة بلا سواك. وروي عن أبي هريرة رضى الله عنه قال: قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: (لولا أن أشق على أمتي لأمرتهم بالسواك في كل صلاة)، وعنه صلى الله عليه وسلم: (أمرت بالسواك حتى خشيت أن يكتب علي(











Diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu berkata, Rasulullahshallallahu'alaihi wasallam bersabda, "jikalau tidak memberatkan terhadap umatku pasti akan Aku perintahkan mereka bersiwak di setiap shalatnya."




Dan juga dari nabi, "aku diperintahkan bersiwak sehingga aku khawatir jika diwajibkan terhadapku."




ثم اجلس للوضوء مستقبل القبلة على موضع مرتفع كي لا يصيبك الرشاش، وقل بسم الله الرحمن الرحيم، رب أعوذ بك من همزات الشياطين وأعوذ بك رب بأن يحضرون.










Setelah bersiwak duduklah untuk wudhu dengan menghadap kiblat di tempat yang tinggi supaya tidak terkena air cipratannya. Dan ucapkanlah :






"Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang, Yaa Tuhanku aku berlindung kepada-Mu dari godaan syetan dan aku berlindung kepada-Mu dari kedatangannya."







ثم اغسل يديك ثلاثا قبل أن تدخلهما الإناء، وقل : اللهم إني أسألك اليمن والبركة، وأعوذ بك من الشؤم والهلكة.





Kemudian basuhlah kedua tanganmu 3 kali sebelum memasukkannya ke dalam wadah dan ucapkanlah,




"Yaa Allah sesungguhnya aku memohon kepada-Mu keberuntungan dan keberkahan, dan aku berlindung kepada-Mu dari keburukan dan kerusakan."





ثم انو رفع الحدث واستباحة الصلاة، ولا ينبغي أن تعزب نيتك قبل غسل الوجه، فلا يصح وضؤوك.





Kemudian niatlah menghilangkan hadas dan niat kewenangan shalatdan tidak dianjurkan menghilangkan niatmu sebelum membasuh wajah maka bisa menyebabkan wudhumu tidak sah.





ثم خذ غرفة لفمك وتمضمض بها ثلاثا، وبالغ في رد الماء إلى الغلصمة إلا أن تكون صائما فترفق، وقل اللهم أعني على تلاوة كتابك وكثرة الذكر لك، وثبتني بالقول الثابت في الحياة الدنيا وفي الآخرة.





Kemudian ambillah air satu cakupan tangan untuk berkumur di mulutmu sebanyak 3 kali, dan berusaha keraslah dalam menggerakkan air (yang didalam mulut) sampai pangkal tenggorokan kecuali bagi yang berpuasa maka pelan-pelan saja.




Dan ucapkanlah "Yaa Allah tolonglah aku untuk membaca kitab-Mu dan memperbanyak dzikir kepada-Mu dan tetapkanlah diriku dengan ucapan yang tetap di kehidupan dunia dan akhirat."





ثم خذ غرفة لأنفك واستنشق بها ثلاثا، واستنثر ما في الأنف من رطوبة، وقل في الاستنشاق: اللهم أرحني رائحة الجنة وأنت عني راض، وفي الاستنثار: اللهم إني أعوذ بك من روائح النار وسوء الدار.





Kemudian ambillah air satu cakupan tangan dan gunakanlah untuk menyesapnya kedalam hidung sebanyak 3 kali, dan hembuskan kotoran-kotoran basah yang ada di dalam hidung, dan ucapkanlah ketika istinsyaq (menyerap air ke dalam hidung) :




"Yaa Allah semoga engkau menciumkan aku wewangian syurga dan engkau ridha padaku."
dan ketika menghembuskan keluar mengucapkan,





"Yaa Allah aku berlindung kepada-Mu dari baunya neraka dan keburukan rumah."





ثم خذ غرفة لوجهك، فاغسل بها من مبتدأ تسطيح الجبهة إلى منتهى ما يقبل من الذقن في الطول، ومن الأذن في العرض، وأوصل الماء إلى موضع التجديف


وهو ما يعتاد النساء تنحية الشعر عنه، وهو ما بين رأس الأذن إلى زاوية الجبين، أعني ما يقع منه في جبهة الوجه،





Kemudian ambillah satu cakupan air untuk wajahmu, basuhlah wajahmu dari permulaan lebarnya dahi sampai belakangnya janggut ini dalam ukuran panjangnya wajah, dan dari telinga dalam ukuran lebarnya wajah. Dan sampaikanlah air tersebut ke tempat tajdif.




Yang dimaksud tempat tajdif adalah tempat yang biasanya seorang perempuan menyingkirkan rambutnya, yaitu tempat di antara telinga sampai pinggirnya dahi, maksudku tempat jatuhnya rambut dari dahinya wajah.





وأوصل الماء إلى منابت الشعور الأربعة: الحاجبين، والشاربين، والأهداب، والعذران (وهما ما يوازيان الأذنين، من مبتدأ اللحية(





Dan sampaikanlah airnya ke tempat-tempat tumbuhnya rambut yang empat, yaitu dua alis, dua kumis (kumis bawah dan atas bibir), bulu mata dan rambut di tepi pipi. Maksudya, 'idzran (rambut di tepi pipi) adalah rambut yang menghadapi telinga dari tempat permulaan tumbuhnya jenggot.




ويجب إيصال الماء إلى منابت الشعر من اللحية الخفيفة، دون الكثيفة؛ وقل عند غسل الوجه: اللهم بيض وجهي بنورك يوم تبيض وجوه أوليائك، ولا تسود وجهي بكلماتك يوم تسود وجوه أعدائك.. ولا تترك تخليل اللحية الكثيفة.




Dan wajib sampainya air ke tempat-tempat tumbuhnya rambut yaitu jenggot yang tipis kalo yang tebal tidak wajib sampai pada bagian yang menyentuh kulit (bathin), cukup bagian luarnya (dhahir) saja.





Dan ketika membasuh wajah ucapknlah, "Yaa Allah putihkanlah wajahku dengan cahaya-Mu di hari putihnya wajah-wajah para walimu, dan janganlah Engkau hitamkan wajahku dengan kalammu dihari hitamnya wajah-wajah musuh-Mu." Dan janganlah kau tinggalkan menyela-nyela jenggot yang tebal. (Kitab Bidayatul Hidayah Karya Imam Al-Ghazali)



Untuk Tutorial wudhu bisa kita saksikan pada video berikut ini, yang dibimbing Oleh Habib Umar bin Hafidz.









Baca juga halaman sesudahnya:



No comments

Powered by Blogger.